Merantau

 Merantau itu latihan, melatih bagaimana kita hidup jauh dari keluarga, sahabat, dan orang yang kita cintai Merantau membuat kita jadi paham bagaimana arti dari kerinduan. Dan mendapatkan kekuatan, harapan, dan mencari jati diri kita. Banyak hal yang perlu kita pelajari dari perantauan. Dari merantau kita menemukan hal-hal baru dalam kehidupan sehari-hari kita. Tapi pada akhirnya kita akan pulang dan kita akan pulang tentunya harus mencari jalan, agar tidak tersesat di perjalanan. setiap perantau pasti pulang. pulang kata paling nyaman setelah proses pencarian panjang. Setiap manusia adalah perantau dan tentu akan pulang. kepulangan terus di nanti-nantikan, sebab ada yang menungguh kepulangan kita. Jikalau tak kunjung pulang maka persiapkan pra-syarat untuk menyeberangi jalan pulang itu. 

Pulanglah kepada pelukan itu, sebab ada rindu yang menanti diseberang jalan. Apakah kita memikirkan akan  makna kepulangan kita ? Aku ingin pulang dengan jalan berbeda dari orang-orang yang pernah di laluinya. Sebab, jalan itu penuh dengan fitnah dan derita. Tapi jalan itu sungguh indah dan penuh kasih sayang. Jalan itu, jalanya parah kesatria dan manusia-manusia yang tahu arti jalan pulang. Aku ingin menemukan jalan itu, tapi apakah kita kuat untuk melewati jalan itu ? Bukankah jalan pulang itu penuh dengan cinta dan kasih sayang ? Tapi mengapa penuh dengan fitnah dan penyimpangan dari jalan itu bahkan ada yang berusaha menutupi jalan itu. 

Diri ini berusaha untuk menyingkap jalan itu tapi ternyata pra-syarat belum terpenuhi. Diri ini merinduhkan jalan itu, harapan tak kunjung selesai untuk melihat jalan itu. Hanya namanya yang dapat ku sebut walaupun sesat rasanya. Harapan tak kunjung usai untuk melihat wajahnya, mungkin wajahnya sangat elok di pandang dan sangat menawan. Akhirnya Aku menungguh di persimpangan jalan, aku menantimu untuk menjemputku dengan jalan yang telah ditetapkan.

Yogyakarta 23 Juni 2024